CaraMenghitung Momen Inersia Pada Balok I 1. Bagi penampang menjadi beberapa bagian/segmen Membagi balok menjadi beberapa bagian diperlukan untuk menghitung titik berat dari satu penampang utuh (titik berat keseluruhan). Pada contoh gambar diatas, penampang dapat dibagi menjadi 3 segmen persegi sederhana. Seperti pada gambar berikut : 2.
RumusMomen Inersiaa. Benda bermassa m yang memiliki titik putar dengan jarak r, rumus momen inersianya dinyatakan sebagai berikut. Keterangan: m = massa benda (kg) r = jarak benda terhadap sumbu putar (m) Baca juga: Lubang Hitam, Kini Aku Mengenalimu! Selain untuk menyelesaikan momen inersia sistem partikel tunggal seperti penjelasan sebelumnya. Bendadengan massa m yang mempunyai titik putar dengan jarak r, rumus momen inersianya akan dinyatakan seperti berikut: I = mr 2. Keterangan: m = massa benda (kg) r = jarak benda pada sumbu putar (m) Satuan momen inersia bisa diturunkan dari besaran penyusunnya sehingga inersia memiliki satuan Internasional (SI) berupa kg m². MomenInersia Benda Tegar. Sesuai dengan hukum Newton I tentang kelembaman (hukum inersia) dimana kondisi awal benda mempengaruhi kecenderungan geraknya, maka kesetimbangan benda tegar juga dipengaruhi oleh momen inersia. Untuk memahami mengenai titik berat benda sebaiknya simaklah ulasan penulis tentang Contoh Soal Titik Berat. Baca 15 Soaldan Penyelesaian Fisika - contoh soal beserta penyelesaian titik berat gabungan dari benda berbentuk panjang, luas maupun volume. Titik berat adalah titik kesetimbangan suatu benda ataupun suatu bangun baik itu panjang, luas, atau volume yang dapat diartikan sebagai titik yang menjadi penyeimbang dari suatu bangun. tmKMBK9.